Sepakat Dengan Gubernur Rohidin, Bang Ken Taati Aturan Turunkan APS

Bengkulu, – Calon anggota DPD RI Daerah Pemilihan (Dapil) Provinsi Bengkulu, H. Ahmad Kanedi, SH, MH menurunkan Alat Peraga Sosialisasi (APS) yang sudah terpasang. Penurunan APS secara mandiri milik pria yang masih tercatat sebagai Anggota DPD RI tersebut, sebagai bentuk untuk menaati Peraturan Komisi Pemilihan Umum No 15 tahun 2023 tentang kampanye Pemilu.

“Penurunan berupa pembersihan dan pencabutan APS yang saya lakukan ini, juga tidak lepas dari himbauan Bawaslu. Dimana himbau tersebut memang ada regulasi yang mengatur, tentunya berkaitan dengan tata cara bersosialisasi ataupun berkampanye,” ungkap pria yang akrab disapa Bang Ken ini disela-sela penurunan APS-nya, Rabu (8/11).

Menurutnya, pelepasan APS yang dilakukannya, tentu bukan hanya dalam wilayah Kota Bengkulu saja. Tetapi juga APS yang sudah terpasang di kabupaten-kabupaten. “Ada ratusan APS saya yang sudah terpasang, dan mulai hari ini kita bersama tim menurunkannya. Meskipun demikian pada waktu masa kampanye yakni 28 November 2023, kita bakal pasang kembali,” katanya.

Disisi lain, Bang Ken juga mengajak para peserta Pemilu untuk mengikuti peraturan yang ada terkait sosialisasi ataupun kampanye Pemilu 2024. “Sehingga kita sebagai peserta turut berperan dalam menciptakan Pemilu yang damai, aman dan gembira khususnya di Provinsi Bengkulu. Disamping itu kita juga harus menata daerah agar tetap terlihat baik,” ujar Bang Ken.

Lebih jauh disampaikannya, terkait APS ataupun APK nanti, dirinya juga setuju dengan pernyataan Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah agar sebagai peserta Pemilu turut dapat berperan aktif dalam mematuhi pemasangan APS ataupun APK. Seperti dengan tidak memasangnya pada sembarangan tempat, apalagi sampai membahayakan masyarakat.

“Yang jelas penurunan yang kita lakukan ini, tentunya sebagai bentuk kita taat peraturan. Kitapun mengapresiasi penyelenggara Pemilu yang telah memberikan ruang kepada para peserta Pemilu untuk bersosialisasi ataupun nantinya berkampanye di tengah-tengah masyarakat,” demikian Bang Ken. (Eko)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *