Bengkulu – Hebohnya kasus penembakan, penculikan anak, perkelahian dan kasus-kasus kriminalitas lainnya merupakan persoalan kompleks yang disebabkan oleh banyak faktor seperti lemahnya amal agama masyarakat, kemiskinan akut hingga lemahnya upaya antisipasi dari aparat.
Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia Hj Riri Damayanti John Latief mengatakan, maraknya kasus kriminal saat ini bukan hanya terjadi di Provinsi Bengkulu namun juga hampir di seluruh daerah di Indonesia.
“Kejahatan ini ke depan harus bisa diatasi. Upaya pembinaan mental dan pembangunan sosial di tengah-tengah masyarakat harus lebih ditingkatkan lagi. Gotong royong membangun komunitas yang lebih sehat,” kata Hj Riri Damayanti John Latief, Senin (6/2/2023).
Putri kandung Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia Provinsi Bengkulu Hj Leni Haryati John Latief ini menjelaskan, perhatian pemerintah terhadap institusi keagamaan dan pendidikan untuk melakukan pembinaan mental dan institusi pembangunan serta keamanan mesti didorong lebih giat dan aktif.
“Kalau sebuah komunitas sehat imannya, baik akhlaknya, maka upaya untuk mewujudkan kesejahteraan dan keamanan akan lebih mudah. Intinya harus sama-sama. Harus didukung dari sisi kebijakan pemerintah,” ujar Hj Riri Damayanti John Latief.
Lulusan Magister Manajemen Universitas Bengkulu ini menekankan, upaya untuk memberangus kejahatan sampai ke akar dengan cara yang tepat dan efektif sangat diperlukan bukan hanya dari aparat hukum, namun juga aparat keagamaan dan pendidikan.
“Banyak kejahatan yang dilakukan berulang dengan modus yang hampir sama. Jadi kasus-kasus ini sebenarnya bisa dideteksi sejak dini. Upaya pemenjaraan harus jadi jalan keluar terakhir. Upaya pencegahan harus diutamakan,” ungkap Hj Riri Damayanti John Latief.
Perempuan yang digelari Putri Dayang Negeri oleh Masyarakat Adat Kecamatan Tapus Kabupaten Lebong ini menambahkan, masyarakat juga perlu memilah dengan baik isu-isu kejahatan yang berkembang di media sosial agar tidak terjerumus kepada fitnah.
“Kalau kasus penembakan eks anggota DPRD Bengkulu Rahiman Dani itu berita benar adanya dan saya mendoakan semoga beliau segera Allah beri kesembuhan. Tapi kalau mengenai kasus penculikan anak, saya agak prihatin dengan kasus salah tangkap di Kaur. Semoga tidak terulang kembali,” demikian Hj Riri Damayanti John Latief. (Eko)