Bengkulu – Dalam rangka melaksanakan program kerjanya, DPD Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Provinsi Bengkulu mengadakan penandatanganan Memorandum Of Understanding (MOU) dengan Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah (PWA) Bengkulu.
Penandatanganan MOU ini langsung dilakukan oleh Ketua DPD IWAPI Provinsi Bengkulu Trisna Anggraini, S.IP., M.M., dengan Ketua PWA Bengkulu Hj. Zurnawati, Ch., bertempat di Aula Panti Asuhan Kasih Ibu, Jalan MT. Haryono, Kampung Bali pada Selasa, 7 Februari 2023.
Disampaikan oleh Ketua DPD IWAPI Trisna Anggraini, MOU yang kita laksanakan dengan PWA ini dimana Aisyiyah merupakan sebuah organisasi keagamaan yang telah menyebar hingga ke tingkat ranting atau kelurahan.
“Aisyiyah yang merupakan organisasi keagamaan dimana sebuah usaha pastinya harus diiringi dengan doa maka kita dari IWAPI melakukan kolaborasi secara inklusif dengan PWA ini.” sampai Trisna Anggraini seusai penandatanganan MOU, Selasa (7/2).
Selanjutnya diungkapkan oleh Trisna Anggraini, IWAPI dapat menjadi fasilitator dalam hal pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB), Sertifikat Halal maupun pengenalan terhadap perbankan seperti tata cara pengajuan Kredit Usaha Rakyat (KUR).
“Bagi anggota dari PWA yang memiliki usaha, IWAPI siap membantu dimana IWAPI serius mendukung UMKM untuk maju dan nantinya IWAPI juga dapat membantu dalam hal pelatihan.” Trisna melanjutkan.
Hal senada juga dikatakan oleh Ketua PWA Bengkulu Hj. Zurnawati, Ch., bahwa MOU ini juga dalam rangka dari program kerja PWA Bengkulu.
“Alhamdulillah telah dilakukan penandatanganan MOU antara IWAPI dengan PWA dimana salah satunya untuk memajukan perempuan di Provinsi Bengkulu.” kata Zurnawati.
Kemudian ditambahkan oleh Zurnawati, MOU dengan IWAPI ini meliputi bidang ekonomi, kesehatan, pendidikan, hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM). “Yang menandatangani MOU ini adalah Pimpinan Wilayah (PW) namun untuk kerjasamanya nanti boleh dengan Pimpinan Daerah (PD), Pimpinan Cabang (PC) sampai ke tingkat ranting/kelurahan.” Zurnawati menambahkan.
“Untuk kerjasama ini kita sepakati selama satu periode yakni dari 2023 hingga 2027 yang akan datang.” demikian Zurnawati.(Eko)