Sarasehan Bangkitkan Ekonomi Wisata Daerah Sukses
Bengkulu – Eksistensi dan konsistensi KNPI Kota Bengkulu dalam mendukung program pemerintah dan masyarakat khususnya peran pemuda terus dilakukan.
Salah satunya kegiatan Sarasehan yang mengangkat tema “Bangkitkan Ekonomi Wisata Pasca Pandemi” menjadi topik pembahasan utama diacara yang dihadiri seluruh tamu undangan.
Bertempat di Atrium Benmall, Kamis siang (9/6), Gubernur Bengkulu DR. H. Rohidin Mersyah, MMA, yang dalam hal ini di Wakili Kadispora Atisar Sulaiman. M.Pd, membuka secara resmi acara tersebut.
Dalam sambutannya, dia sangat mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi DPD KNPI Kota Bengkulu yang selalu eksis melaksanakan kegiatan skala besar. Bahkan nyaris kalah eksis dengan pengurus DPD KNPI Provinsi Bengkulu. Kemudian dari kegiatan tersebut juga para pedagang pelaku UMKM baik binaan maupun diluar binaan KNPI merasa sangat senang karena diberi ruang kesempatan berjualan didalam Benmall.
“Tentu semangat dari kepengurusan adinda Iwan selaku Ketua dan barisannya bisa ditirukan KNPI lainnya. Karena kita paham dan sadar bahwa banyak versi tapi tetap dalam bingkai Persaudaraan menuju kemajuan pemuda Bengkulu,” ujar Atisar.
Hadir sebagai pembicara dalam diskusi tersebut, COO Benmall Irwansyah, Kepala Dinas Koperasi Dan UKM Provinsi Bengkulu Erdiwan, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Saidir yang diwakili Kabid Destinasi, Desven Amril dan Ketua DPD KNPI Supratman, M.Si yang dipandu moderator Dian Marfani atau yang akrab disapa Damar.
Adapun para peserta yang hadir dalam acara tersebut, antara lain : Perwakilan ASEDEWI, Pokdarwis Danau Dendam, Masyarakat Sadar Wisata, Komunitas Tobo Berendo, Asosiasi Seniman Bengkulu, Komunitas Plogger, Perwakilan OKP Cipayung, dan UKM Unihaz Bengkulu.
Dalam kesimpulan kegiatan Sarasehan tersebut dapat dirumuskan beberapa aspek dalam membangkitkan Ekonomi Wisata Pasca Pandemi diantaranya, komitmen Bersama khususnya peran aktif masyarakat dalam menjaga keindahan dan kebersihan objek wisata sebagai sarana penggerak ekonomi masyarakat, Pemerintah tidak mau gegabah dan penuh kehati-hatian dalam menyusun program pembangunan kawasan khususnya Pantai Panjang yang masih terdapat bangunan yang terbengkalai.
“Prinsipnya kami sudah bersama OPD terkait lain siap melakukan pembangunan namun sempat terhenti karena padai pandemi yang melanda. Insyallah tahun ini mulai kita maksimalkan,” ujar Desven Amril.
Sementara itu, Erdiwan, Kepala Dinas Koperasi Dan UMKM Provinsi mengimbau kepada para pelaku UMKM Bengkulu untuk dapat aktif berkoordinasi agar bisa mendapatkan berbagai program pembinaan dan pendampingan sehingga menjadi lebih produktif menggerakkan ekonomi wisata.
“Pelaku UMKM harus bisa memahami teknologi berbasis online, mampu memberikan pelayanan yang maksimal dan produk yang ditawarkan menarik maka bisa meningkatkan ekonomi masyarakat. Untuk itu silakan datang ke kantor kami jika membutuhkan pendamping dan pembinaan,” imbaunya.
Dari COO Benmall Irwandi mengatakan sangat mensupport kegiatan kepemudaan seperti yang dilakukan oleh rombongan pengurus DPD KNPI Kota Bengkulu, “Benmall akan mensupport setiap kegiatan kepemudaan yang positif. Untuk itu, kami juga kebetulan saya bersama komunitas Plogger dengan kegiatan ini langsung akan memberikan 10 unit tong sampah untuk Pokdarwis Danau Dendam Tak Sudah,” dukun Irwandi.
Dari salah satu pedagang pelaku UMKM yang tergabung dalam komunitas Sunmor yang juga Owner Abdan Coffe Desma. Dia dalam status di Medsosnya mengucapkan terima kasih kepada KNPI Kota Bengkulu, “La lamo nian idak Nge Mall koh. Alhamdulillah diberi kesempatan walau hanya 1 hari sangatlah berarti. Terima Kasih KNPI Kota, semoga suatu saat kami diajak lagi,” isi status Desma.
Sementara itu, Ketua DPD KNPI Kota Supratman mengucapkan terimakasih atas antuasiasme peserta dalam mengikuti kegiatan Sarasehan dan berharap apa yang didiskusikan bisa memberikan banyak manfaat bagi masyarakat khususnya Pemuda dan Pelaku UMKM muda.(01)