Bengkulu, – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu nomor urut 3, Dedy Ermansyah dan Nuragiyanti D Permatasari (Agi Agusrin), kembali menegaskan program unggulan mereka dalam Debat Publik Ketiga, yang digelar Sabtu malam (16/11/2024) di Ballroom Hotel Mercure.
Debat yang diselenggarakan oleh KPU Kota Bengkulu tersebut menjadi ajang terakhir bagi para kandidat untuk memaparkan visi, misi, dan program kerja mereka kepada masyarakat.
Dalam sesi debat pamungkas ini, Dedy Ermansyah menggarisbawahi permasalahan kemiskinan yang masih mendera Kota Bengkulu.
“Masalah selanjutnya yang perlu segera diselesaikan adalah kemiskinan. Kota Bengkulu saat ini menjadi kota termiskin keempat di seluruh Indonesia,” ujarnya dengan nada serius.
Dedy mengungkapkan rasa prihatin atas kondisi tersebut dan menekankan pentingnya intervensi langsung pemerintah kota untuk membantu masyarakat.
Sebagai solusi konkret, Dedy memperkenalkan program bagi-bagi beras yang dirancang untuk memastikan kebutuhan pangan dasar warga Bengkulu terpenuhi.
“Kami punya jurus andalan, yaitu program mengantar beras ke rumah-rumah warga setiap bulan,” tegas Dedy.
Dedy menjelaskan, program ini tidak hanya bertujuan meringankan beban masyarakat, tetapi juga memastikan pemerataan bantuan secara langsung hingga ke tingkat keluarga.
Agi Agusrin, calon Wakil Wali Kota yang mendampingi Dedy, turut menambahkan bahwa program bagi-bagi beras merupakan bagian dari pendekatan humanis pasangan ini dalam mengatasi kemiskinan.
“Kami ingin memastikan semua warga mendapat manfaat nyata dari kebijakan pemerintah,” ujar Agi.
Agi juga menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan kesejahteraan kota.
Selain program pengentasan kemiskinan, Dedy-Agi menekankan perlunya inovasi dalam pengelolaan kota, termasuk mendorong pertumbuhan UMKM dan memperbaiki infrastruktur dasar.
Kehadiran para kandidat di panggung debat menunjukkan komitmen mereka untuk membangun Bengkulu menjadi kota yang lebih sejahtera, dengan harapan program-program yang ditawarkan mampu menjadi solusi nyata bagi permasalahan sosial dan ekonomi di kota ini.(Eko)