Bengkulu, – Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Provinsi Bengkulu akan mengawal secara ketat pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di lima Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 2 wilayah kabupaten dan 1 kota dalam Provinsi Bengkulu.
Dua wilayah kabupaten itu, 1 TPS masing-masing di Tais Kabupaten Seluma dan Penarik Kabupaten Mukomuko, serta 3 TPS berada di wilayah Kota Bengkulu, tepatnya di Kelurahan Jalan Gedang, Cempaka Permai dan Pekan Sabtu.
Dimana pelaksanaan PSU itu akan berlangsung pada Kamis, (22/2/2024) lusa ini.
“Iya kita dari Partai Gerindra Provinsi Bengkulu akan mengawal ketat pelaksanaan PSU tersebut,” kata Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Bengkulu, H. Suharto, SE, MBA dalam keterangannya.
Menurut Suharto, pengawalan secara ketat terhadap pelaksanaan PSU itu, selain menyiapkan saksi partai, juga akan ada saksi khusus. Dimana peran saksi khusus bersifat berjaga-jaga, jika dibutuhkan langsung bertugas, seperti, saksi parpol yang izin ada keperluan akan dipantau saksi khusus.
“Penempatan saksi pertai itu jika tidak salah boleh dua orang di setiap TPS. Dan kita selain ada saksi parpol juga ada saksi khusus di luar TPS,” ujarnya.
Suharto menyampaikan, dengan adanya saksi khusus, pekerjaan saksi parpol menjadi terbantu, karena juga dilengkapi smartphone untuk mengabadikan hasil perolahan suara di TPS. Lalu setelah ada hasil langsung di kirim ke posko, dan tim di posko akan menginput ke computer.
“Peran saksi parpol dan khusus sangat penting, karena mereka juga akan mengawal sekaligus mengamankan hasil perolehan suara Calon Presiden (Capres) bersama Calon Wakil Presdien (Cawapres), partai dan calon anggota legislative (caleg),” jelasnya.
Sementara sebelumnya, Komisioner Bawaslu Provinsi Bengkulu Eko Sugianto mengemukakan, pelaksanaan PSU di 5 TPS tersebut merupakan rekomendasi pihaknya, lantaran adanya persoalan pemilih tanpa adanya surat pengantar yang semestinya tidak memilih di TPS tersebut, justru diperbolehkan da nada juga persoalan lainnya.
“Itu rekomendasi kita dan akan dilaksanakan pada tanggal 22 Februari 2024 ini,” tukas Eko.(Eko)
