Bengkulu – Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Khairil Anwar melepas keberangkatan tim pengabdian Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Bengkulu ke Pulau Enggano, di Pelabuhan keberangkatan Pulau Baai Bengkulu, Jum’at (2/6).
Kegiatan Bakti Kesehatan ini diikuti Mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Bengkulu didampingi Dosen dan Dokter pendamping, serta tim dari PMI Provinsi Bengkulu.
Sementara Asisten I mengungkapkan Enggano sebuah pulau yang sangat istimewa, merupakan salah satu pulau terluar di Indonesia yang dimiliki Provinsi Bengkulu. Pemerintah juga memberikan perhatian khusus untuk Enggano, pembangunan infrastruktur, jalan, pelabuhan, hingga bandara terus digenjot, begitupun fasilitas penunjang lainnya.
“Kegiatan ini sungguh bagus, dan perlu dimanfaatkan dengan baik oleh adik-adik mahasiswa kedokteran,” terangnya.
Lebih lanjut, menurutnya, selama di Pulau Enggano tentunya para mahasiswa diharapkan mampu berbaur, bersikap sopan, dan menjaga nilai-nilai kearifan lokal di daerah tersebut.
“Semoga para mahasiswa tetap sehat, tetap semangat selama menjalani kegiatan di Enggano,” seru Khairil.
Perwakilan divisi pengabdian dan kemitraan Asosiasi Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesia (AIPKI) dr. Sri Farida menyampaikan kegiatan ini bertujuan memberikan pengalaman bagi calon-calon dokter masa depan untuk mengabdi kepada masyarakat selama 5 hari di Pulau Enggano.
“Tentunya kita ingin para calon dokter ini, mendapatkan pelajaran bagaimana melayani, mengabdi kepada masyarakat. Apalagi, ini berada di pulau Enggano, yang tentunya memiliki keunikan, keberagaman, karena letaknya berada di Samudera Hindia,” ujarnya.
Beberapa kegiatan akan dijalani di antaranya, pemeriksaan kesehatan, bakti sosial, dan pembagian bantuan sosial. Turut serta juga Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Bengkulu. (Eko)