Bengkulu, — Dalam rangka menyambut HUT ke-80 Kemerdekaan RI, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Bengkulu bersama TNI dan warga RT 27 RW 06 Kelurahan Sawah Lebar, Kota Bengkulu, menggelar aksi gotong royong Karya Bhakti, Sabtu (26/7). Fokus kegiatan adalah pembersihan tanggul dan saluran air (selokan) yang selama ini menjadi sumber keluhan masyarakat karena sering menyebabkan banjir saat hujan deras.
Kegiatan ini diikuti oleh puluhan mahasiswa KKN, warga sekitar, serta didukung penuh oleh jajaran Kodim 0407/Kota Bengkulu, pejabat kelurahan, Kepala Dinas PUPR Kota Bengkulu, dan Lurah Sawah Lebar. Komandan Brigif Teritorial Pembangunan Satria 88 Bukit Kaba, Kolonel Inf Sumardi, menyatakan bahwa aksi karya bhakti ini akan berlangsung selama dua hari untuk memastikan pembersihan saluran benar-benar tuntas.
“Selokan ini kerap menjadi penyebab banjir karena dipenuhi sampah dan tanaman liar. Kami harap setelah pembersihan, aliran air lancar dan warga tidak lagi kebanjiran,” ujar Kolonel Sumardi.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kota Bengkulu mengungkapkan bahwa pemerintah kota telah menganggarkan pemeliharaan saluran, termasuk pengerukan berkala. Usulan warga untuk meninggikan dinding saluran juga telah masuk dalam perencanaan tahun depan sebagai upaya mitigasi banjir.
Ketua RT 27 dan warga menyampaikan apresiasi atas partisipasi mahasiswa dan TNI dalam kegiatan ini. Gotong royong yang melibatkan banyak pihak ini diharapkan dapat menjadi contoh nyata sinergi antara masyarakat, pemerintah, dan institusi pendidikan.
Dengan semangat kebersamaan, kegiatan ini bukan hanya membersihkan lingkungan, tetapi juga memperkuat nilai-nilai gotong royong di tengah masyarakat.(Eko)